Weeding Koleksi

Penyiangan (weeding koleksi) adalah suatu praktek mengeluarkan koleksi atau memindahkan koleksi ke gudang dengan kriteria koleksi yang duplikasi, koleksi yang jarang digunakan, dan koleksi lainnya yang tidak lagi dimanfaatkan oleh pengguna. (Evans & Sapporo, 2005 : 296)

Saat koleksi bertambah dengan cepat, sedangkan tempat semakin berkurang, terdapat tiga cara yang bisa dilakukan (Sujana & Yulia, 2014) yaitu:

1. menambah rak buku,
2. memisahkan koleksilama dan baru
3. melakukan penyiangan buku.

Kriteria penyiangan menurut Evan & Sapporo (2005), diantaranya yaitu: 

1)  Subjek tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna

2)  Pustaka sudah using isinya\

3)  Edisi terbaru sudah ada

4)  Psutaka rusak dan tidak dapat diperbaiki kembali

5)  Pustaka sudah tidak lengkap dan tidak dapat diusahakan lagi gantinya

6)  Pustaka memiliki eksemplar dalam jumlah banyak, tetapi frekuensi pemakaiannya rendah

7)  Bahan pustaka terlarang

8)  Hadiah tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna

9)  Pustaka tidak pernah digunakan dan tidak dibutuhkan lagi.

Berikut merupakan prosedur penyiangan yang disusun dalam urutan tahap demi tahap

1)  Pustakawan mengadakan seleksi bahan pustaka yang perlu dikeluarkan dari koleksi berdasarkan pedoman penyiangan

2)  Pustakawan mendata buku yang disiangi

3)  Sertakan data pemanfaatan buku agara keputusan membuat penyiangan akurat

4)  Untuk mempercepat penyiangan, pustakawan bisa membuat daftar dari bahan pustaka yang sudah waktunya dikeluarkan dari koleksi

5)  Pustakawan mengeluarkan kartu buku dari buku yang dikeluarkab dari koleksi

6)  Pustakawan memberi cap pada buku tersebut

7)  Pustakawan menyisihkan pustaka yang masih bisa dipakai orang lain

8)  Apabila pustakawan ragu, buku tersebut digudangkan dahulu

9)  Apabila buku itu tidak dicari dalam beberapa tahun, bisa dikeluarkan dari perpustakaan

10)  Pustakawan membuat berita acara untuk pustaka yang dikeluarkan dari perpustakaan dan membuat beberapa prosedur administrasi lainnya dengan memperhatikan peraturan yang berlaku